Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2019

Aing tea

Foto saya
Muhammad Hafidz Fauzan
Sebenarnya tidak terlalu suka dunia tarik tangan. Tapi, masih terus berusaha untuk rajin-rajin menulis. Karena katanya dia percaya dia punya banyak hal di kepalanya yang harus dibanjur di suatu tempat. Suka makan, dan tidur, gak cuma itu masih banyak yang dia suka lakukan, tapi yang jelas dia suka Chelsea FC sebagai suatu klub sepakbola. Kontak saya di twitter @Pids29 atau tulisan yang agak serius di Medium @hafidzfz

Ekspedisi Nusantara Jaya ITB 2018 - 2a

Akhirnya sampai juga di tujuan kami Desa Talonang Baru. Koordinasi awal yang baik dengan pejabat desa membuahkan kemudahan-kemudahan di kemudian hari. Kami diberi tempat tinggal selama mukim satu rumah dengan 4 kamar dan ruangan tengah yang cukup luas. Untuk kami ber-25 orang(17 laki-laki, 8 perempuan) ini cukup meskipun terpaksa harus campur laki-laki dengan perempuan dalam satu rumah, tapi harusnya tidak ada masalah lagipula kami semua sudah besar, sudah sama-sama paham, dan mesti sama-sama saling menjaga, ini juga bagus untuk memudahkan interaksi tim, dan belajar saling menghargai(terutama antar-gender). Ruang tengah yang cukup luas juga sangat cocok untuk kegiatan bersama tim seperti rapat, makan, sampai bersenang-senang. Setelah sampai rumah dan sedikit rapi-rapi, kami terpisah-pisah lagi tak sabar melihat dunia Talonang. Aku bersama 4 orang lain memilih pergi ke lapangan bola untuk bermain bola bersama warga. Sejak sore itu kami paham bahwa seluruh warga di sini mungkin sekali su

Ekspedisi Nusantara Jaya ITB 2018 – 1

Tim harusnya sudah berangkat jam 4 berkumpul di Cisitu. Aku – jam 4 kurang 10 – masih sibuk membereskan barang yang belum lengkap, pergi ke indomaret Sekeloa, dan belum mandi. Dengan kecepatan secepat kilat semuanya selesai pukul 4 lewat 5. Kuacuhkan semua telepon yang mencoba membangunkanku – “Hei aku sudah bangun, ini sudah di motor!” – kemudian diantar kawan dan melesat ke Cisitu. Turun dari motor lalu berlari rusuh(sebab sambil membawa carrier besar dan daypack) lalu mendapati bahwa mereka semua masih di sana, sedang menunggu beberapa yang belum datang(setidaknya aku bukan yang terakhir) dan menunggu mobil transportasi online tiba. Tapi ya tetap saja aku salah telah membuat semuanya khawatir – khawatir aku belum bangun, masa ditinggal begitu saja?! – dan tidak menunggu lama aku langsung naik mobil yang datang kedua bersama 4 orang yang lain. Pukul 05.30 Kereta Api Pasundan berangkat dari Stasiun Bandung dengan tujuan Stasiun Gubeng Surabaya. Dua puluh lima carrier besar penuh

Begadang dan Mahasiswa ITB.

Begitu baik hatinya kampus kita yang sering ngasih tugas bejibun ke mahasiswa-mahasiswa jagoannya ini sampe hati harus sering-sering begadang. Tapi aku tau mahasiswa-mahasiswa ITB tetep tulus ikhlas kok menjalaninya. Kenapa? Kalau enggak ada tugas-tugas itu kan bingung mau bikin Instagram story apa ye kannn. Melihat fenomena-fenomena menarik yang dialami temen-temen mahasiswa kita termasuk saya dan terutama saya seperti fenomena ngantuk di kelas, skip kelas karena kesiangan, isi2 ig story yang masih melek sampe jam 2 lebih, dan banyak hal lain juga seperti stress pelajaran maka nonton film semalaman, ngegame sampe gak tidur, sampe Tahajjud sampe ga tidur amin. Aku juga menghimbau supaya kita kurang-kurangin nih begadang, Barangkali kalian pernah nonton web series Sore di Youtube nah aku gamau aja suami/istri kamu di masa depan harus repot2 ke sini buat ngingetin kamu hidup sehat apalagi harus minum Tropicana Slim. Dari kuisioner yang saya buat diisi oleh 69 responden d